Manokwari, SemeruPost – Kodam XVIII/Kasuari yang dipimpin Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han)., didampingi Asops Kasdam XVIII/Kasuari dan Kasi Kesprev Kesdam XVIII/Kasuari, dari ruang rapat Sopsdam XVIII/Kasuari mengikuti rapat koordinasi pembahasan penerapan PPKM Level 4 di luar Jawa-Bali yang digelar oleh Pemerintah Pusat secara virtual, Sabtu (24/7/2021).
Dalam kegiatan tersebut, Menteri Perekonomian RI, Dr. (H.C) Ir. Airlangga Hartanto, M.B.A., M.M.T mengungkapkan telah terjadi penambahan jumlah kasus Covid-19 secara nasional yang terjadi dalam minggu terakhir dan selama bulan Juli secara nasional simulatif kenaikannya.
“Yang menjadi level 4 saat ini yaitu Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Babel, Papua Barat, Kepri dan berbagai daerah antara lain sebagai contoh Sulawesi Utara dan Nusa Tenggara di level 3,” ungkapnya.
Airlangga mengatakan melihat angka ketersediaan rumah sakit, diharapkan menjadi perhatian kepada para Gubernur terhadap tingkat isolasi dan perlu dilakukan penambahan kapasitas rumah sakit yang sesuai dengan permintaan Menteri Kesehatan di atas 40 persen sehingga kapasitasnya bisa ditingkatkan.
Di kesempatan yang sama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati juga mengatakan bahwa sesuai dengan arahan Presiden langkah-langkah untuk mengelola Covid-19 menggunakan anggaran baik dari APBN maupun APBD dan semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat dan meringankan perekonomian.
Perlu diketahui, saat ini Provinsi Papua Barat sesuai dengan arahan dari Pemerintah pusat telah statusnya menjadi PPKM Level 4 khususnya di wilayah Manokwari dan Sorong. Sedangkan untuk level 3 diterapkan di Fakfak, Teluk Bintuni dan Teluk Wondana.
(Pendam XVIII/Ksr)