AiRadio Jogja

Radionya Kaula Muda Indonesia

Panglima TNI : OTG dan Gejala Ringan Covid-19 Segera Isolasi Terpusat

Sabtu, 7 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., melaksanakan peninjauan di Fasilitas Isolasi Terintegrasi yang berada di Asrama Haji Sudiang

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., melaksanakan peninjauan di Fasilitas Isolasi Terintegrasi yang berada di Asrama Haji Sudiang

Makassar, SemeruPost – Untuk masyarakat yang terpapar Covid-19 dengan gejala ringan atau Orang Tanpa Gejala (OTG) agar segera dirawat di tempat Isolasi Terpusat (Isoter) yang telah disiapkan oleh TNI-Polri di setiap wilayah.

Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., saat melaksanakan peninjauan di Fasilitas Isolasi Terintegrasi yang berada di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Sabtu (7/8/2021).

Saat melaksanakan peninjauan, Panglima TNI bersama Kapolri Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., didampingi oleh Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman beserta Forkopimda Sulsel, melihat langsung tempat isolasi terpusat bagi pasien positif Covid-19 tanpa gejala (OTG) dan gejala ringan yang dihadirkan oleh Pemprov Sulsel.

Dalam kesempatan tersebut Panglima TNI menyampaikan bahwa sesuai Surat Edaran Kementrian Kesehatan RI bahwa masyarakat yang terpapar Covid-19 dengan gejala ringan harus dirawat di Isoter. “Jadi sudah betul apa yang dilakukan oleh Tenaga Kesehatan (Nakes) yang bertugas di Isoter ini, untuk masyarakat dengan gejala Covid-19 ringan harus segera dirawat di sini,” ungkapnya.

Panglima TNI menjelaskan bahwa jika ada warga yang terkonfirmasi Covid-19, para Babinsa sebagai tenaga Tracer harus segera melakukan tracing kontak erat kepada 15 orang terdekat, selanjutnya dilaksanakan swab antigen, kemudian lakukan isolasi mandiri. “Untuk pasien OTG laksanakan Isolasi selama 10 hari dan bila pasien dengan gejala ringan maka ditambah tiga hari,” jelasnya.

Saat peninjauan Panglima TNI melakukan dialog dengan salah satu pasien Covid-19 yang berprofesi sebagai Dokter dan sedang menjalani perawatan di Isoter. “Kunjungan saya kesini untuk meninjau secara langsung pelaksanaan Isoter terintegrasi yang berada di Makassar sekaligus untuk memberikan semangat kepada para Nakes dan para pasien lainnya yang sedang menjalani Isoter,” ucapnya.

Panglima TNI menjelaskan bahwa Isoter yang ada di setiap wilayah adalah untuk membantu masyarakat yang terpapar Covid-19. “Jadi Isoter ini salah satu tujuannya untuk membantu masyarakat yang terpapar Covid-19 dan untuk memisahkan orang yang sakit dengan orang sehat, sehingga orang sehat tetap bisa bekerja dan produktif,” katanya.

Seperti diketahui di Fasilitas Isolasi Terintegrasi yang ada di Asrama Haji Sudiang ini, disiapkan 1.500 tempat tidur. Di mana alur penerimaan pasien bisa melalui mandiri, rujukan rumah sakit/puskesmas, atau melalui call center/website telemedicine hallo dokter.

Beberapa program yang dicanangkan oleh Pemprov Sulsel adalah menyediakan telemedicine hallo dokter. Di sini setiap masyarakat bisa berkonsultasi untuk melakukan komunikasi dengan dokter dan dokternya siap 24 jam. Kita juga ada program Sulsel Kebut Vaksinasi.

Selama menjalani perawatan di Isoter, pasien memiliki kegiatan rutin seperti olahraga, ibadah, berjemur dan hiburan. Untuk pelayanan check-up kesehatan mandiri, disiapkan alat saturasi, oksigen ukur suhu, telemedicine halo dokter. Selain itu pemantauan pola hidup sehat dengan istirahat cukup, makanan bergizi, minum vitamin dan obat pereda keluhan.

Beberapa fasilitas Isoter di asrama haji memiliki 15 gedung perawatan, IGD darurat, kapasitas tempat tidur 1.500, standar kamar hotel, wisma tenaga kesehatan, sarana olahraga, sarana ibadah, sarana CCTV dan wifi. Untuk fasilitas kesehatan, yakni memiliki ambulans rujukan, mobile lab, mobil x-ray, mobile PCR, oximetri, oksigen konsentrat, dan alkes lainnya.

Di akhir kunjungannya, Panglima TNI dan Kapolri menyerahkan bantuan oksigen konsentrator dari Presiden RI, kepada Walikota Makassar, Bupati Gowa dan Bupati Maros. (****)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bakamla RI–UNODC Gelar Latihan VBSS Tahap VII di Batam
Mabes TNI Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2025
Kodim 1710/Mimika Gelar Upacara Bendera Peringatan Hari Pahlawan 2025
Panglima TNI Hadiri Upacara Ziarah Nasional Peringatan Hari Pahlawan 2025 di TMPNU Kalibata
Satgas PKH Halilintar Tertibkan Penambangan Ilegal Seluas 315,48 Hektar di Kawasan Hutan Lindung dan Hutan Produksi Tetap
Bakamla RI dan JCG Gelar Pertemuan di Manila Dialogue 2025
Wapang TNI Tinjau Yonif TP 899/BSG dan Pembangunan Koperasi Merah Putih
Panglima TNI Ajak Prajurit dan PNS TNI Jalani Pola Hidup Sehat

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 17:38 WIB

Bakamla RI–UNODC Gelar Latihan VBSS Tahap VII di Batam

Senin, 10 November 2025 - 14:05 WIB

Mabes TNI Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2025

Senin, 10 November 2025 - 14:00 WIB

Kodim 1710/Mimika Gelar Upacara Bendera Peringatan Hari Pahlawan 2025

Senin, 10 November 2025 - 13:54 WIB

Panglima TNI Hadiri Upacara Ziarah Nasional Peringatan Hari Pahlawan 2025 di TMPNU Kalibata

Sabtu, 8 November 2025 - 00:00 WIB

Bakamla RI dan JCG Gelar Pertemuan di Manila Dialogue 2025

Jumat, 7 November 2025 - 18:20 WIB

Wapang TNI Tinjau Yonif TP 899/BSG dan Pembangunan Koperasi Merah Putih

Kamis, 6 November 2025 - 19:38 WIB

Panglima TNI Ajak Prajurit dan PNS TNI Jalani Pola Hidup Sehat

Kamis, 6 November 2025 - 15:01 WIB

TMMD ke-126 Kodim 1505/Tidore Resmi Ditutup Bukti Nyata TNI Hadir untuk Rakyat

Berita Terbaru