Manokwari, SemeruPost – Dalam rangka memperingati HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kodam XVIII/Kasuari mengadakan lomba video bertemakan “Merah Putih Berkibar Di Papua Barat Untuk Indonesia Tangguh”.
Penentuan pemenang dilakukan melalui kegiatan final dipimpin langsung Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han)., di lapangan upacara Makodam XVIII/Kasuari, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat, Rabu (18/8/2021).
Lomba tersebut memperebutkan juara pada kategori umum dan pelajar, yang diikuti baik secara tim maupun perorangan dan telah dimulai awal Agustus lalu hingga masuk ke tahap final untuk ditentukan pemenang.
Pangdam mengatakan lomba ini bertujuan untuk meningkatkan nasionalisme masyarakat dan pelajar, pemuda pemudi di Papua Barat agar dapat menghargai jasa para pahlawan dalam memperjuangkan bendera merah putih yang sudah dikibarkan di tanah Papua.
“Lomba ini merupakan wahana yang dapat dijadikan sebagai implementasi sinergi TNI dengan rakyat khususnya Kodam XVIII/Kasuari dengan masyarakat di wilayah Papua Barat,” ujarnya.
Selain itu, Ia menambahkan ajang ini juga sebagai wahana silaturahmi, membangun komunikasi dan keakraban serta kebersamaan yang lebih kuat di antara TNI dan rakyat.
Pada final ini dilakukan penjurian secara langsung kepada dua belas video terbaik yang ditampilkan pada videotron Kodam, masing-masing enam video dari kategori pelajar dan umum yang sebelumnya telah disaring dan dinilai dewan juri.
Dewan juri terdiri dari gabungan internal militer dan dari media seperti TVRI Papua Barat, Kasuari TV dan kantor berita Antara. Para finalis tersebut tersaring dari 93 peserta yang mendaftar, sebanyak 73 dari kategori umum dan 20 dari kategori pelajar.
Sebelum masuk ke tahap final sebelumnya juga telah melalui tahapan penyisihan dan dipilih sebanyak 30 peserta dengan hasil karya video terbaik.
Juara 1 kategori pelajar diraih oleh Tim Rwasidori gabungan pelajar dari SMA N 1 Manokwari, SMA N 2 Manowari dan SMK N 1 Manokwari dengan total nilai 87,50. Juara 2 diraih Alan dari SMA N 1 Prafi dengan total nilai 86,09. Sedangkan juara 3 diraih Tim Grafi Film dari SMA N 1 Manokwari dengan nilai 85,21.
Dikategori umum, juara 1 diraih oleh Leo Parabang dengan nilai 87,37, juara 2 diraih Luis dengan nilai 87,09 dan Tim Papua Projeck meraih juara 3 dengan nilai 86,88. Sedangkan kategori tambahan yaitu video unik diraih oleh Robert Mansim.
Penentuan pemenang tersebut melalui penjurian ketat yang dinilai berdasarkan kriteria di antaranya kekuatan dan kesesuaian dengan tema, ide cerita, keunikan, kreativitas dan ciri khas Papua Barat.
Ema Dewi salah satu pemenang kategori pelajar dari SMA N 1 Manokwari mengatakan, lomba ini merupakan ajang yang sangat baik bagi pelajar di Papua. Ia dan pelajar lain terkendala dengan event-event semacam ini.
“Banyak kesempatan-kesempatan yang sepertinya sulit sekali kami gapai dan ini merupakan ajang yang baik untuk memajukan generasi penerus bangsa dari ujung timur Indonesia,” ungkapnya.
Ia berharap ke depannya kegiatan semacam ini terus dilaksanakan dan tidak hanya dibidang video tetapi bisa juga melalui tulisan-tulisan agar Papua Barat memiliki generasi yang semakin maju dan tangguh.
Key Tokan Abdulasis, salah satu juri dari kantor berita Antara memberikan apresiasi kepada Kodam XVIII/Kasuari karena mampu menyelenggarakan event di tengah revolusi digital 4.0.
“Kodam Kasuari tidak sekedar bicara tetapi juga memberi motivasi kuat kepada publik, kepada masyarakat umum untuk mempersiapkan generasi yang baik. Ini suatu tradisi yang bagus yang harus terus dikembangkan dan ditingkatkan baik secara kuantitatif maupun kualitatif pada momentum lain,” ujarnya.
Dari hasil karya dari peserta, Ia menilai dapat memberikan cerminan bahwa anak-anak Papua secara kualitatif dapat bersaing dalam hal kualitas sumber daya manusia dengan daerah lain di Indonesia.
Pada akhir acara Pangdam mengucapkan selamat kepada para pemenang yang telah meraih prestasi pada lomba video tersebut.
“Saya berharap para peserta tidak berhenti sampai di sini, teruskan capaian prestasi dan terus hasilkan karya-karya yang dapat memberikan sumbangsih positif untuk kemajuan Papua Barat,” pungkas Pangdam.
(Pendam XVIII/Ksr)