Pangkalpinang, Semerupost – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman dianugerahi gelar kehormatan adat Datuk Sri Radendo Panglima Pagar Negara dari Lembaga Adat Jering Bangka Belitung (Kerabat Kesultanan Palembang Darussalam) pada acara Silaturahmi Forkopimda dan masyarakat Provinsi Kepulauan bersama Kasad di Gedung Mahligai Rumah Dinas Gubernur Bangka Belitung. Kamis, (18/8/2022).
Prosesi penganugerahan gelar kehormatan adat ini ditandai dengan pemakaian kain sampir, ikat kepala setanjak dan keris oleh Penasihat Agung Lembaga Adat Melayu Jering Datuk Rdo Sri Dr. H. Ramli Sutanegara, M.Si. serta penyematan pin oleh Gubernur Provinsi Bangka Belitung Dr. Ir. Ridwan Djamaludin, M.Sc. kepada Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman.
Gelar kehormatan adat ke sembilan bagi Kasad ini memiliki arti orang yang dimuliakan, memiliki derajat yang tinggi, dihormati dan dicintai serta pemimpin yang memiliki pasukan dalam menjaga keamanan NKRI.
Gelar ini diberikan kepada Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman karena kepeduliannya terhadap pelestarian adat budaya negeri, juga atas prestasi serta kemampuan menjaga persatuan dan kesatuan dengan sikap dan tindakan tegas terhadap Radikalisme dan Separatisme. Selain itu, Jenderal Dudung juga dinilai berprestasi dalam mengayomi masyarakat sehingga institusi TNI AD menjadi lembaga yang disayangi rakyat.
Atas gelar kehormatan adat ini, Kasad menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah, Lembaga Adat Melayu, Para Tokoh Agama, Tokoh Adat serta masyarakat Bangka Belitung dan memohon doa sehingga dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai Kepala Staf Angkatan Darat dapat selalu memberikan pengabdian terbaik bagi bangsa dan negara serta rakyat Indonesia.
“Dengan gelar kehormatan adat dan kepercayaan masyarakat Bangka Belitung ini, akan menjadi motivasi serta semangat saya dalam melaksanakan tugas demi bangsa dan negara Republik Indonesia yang kita cintai bersama,” pungkas Dudung.
Hadir dalam acara tersebut, Forkopimda Provinsi Bangka Belitung, Pangdam II/Swj, Aster Kasad, Para Danrem Jajaran Kodam II/Swj, Imam Setana Jering Amantubbillah Lembaga Adat Melayu Jering Bangka Belitung, Penasehat Agung Lembaga Adat Melayu Jering, Punggawa Setana Jering Amantubbillah Bangka Belitung, serta Pengurus Lembaga Adat Melayu Negeri Serumpun Sebalai dan para tokoh masyarakat Provinsi Bangka Belitung. (Dispenad)