AiRadio Jogja

Radionya Kaula Muda Indonesia

Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia Segel Kantor Bea Cukai Pusat

Sabtu, 20 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SemeruPost Jakarta,-Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia melakukan kegiatan demonstrasi di Kantor Bea Cukai Pusat dan Kementerian Keuangan pada hari Rabu, 17 Juli 2024. Massa aksi melakukan penyegelan
Kantor Bea Cukai Pusat sebagai bentuk protes karena maraknya impor tekstil ilegal yang beredar
di pasar.Koordinator Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia Agus Riyanto mengatakan bahwa penyegelan ini
sebagai bentuk kekecewaan masyarakat tekstil karena Bea Cukai sebagai pintu masuk utama
produk impor membiarkan produk-produk ilegal beredar dipasar sehingga menyebabkan industri
tekstil terjadi banyak PHK.

“Kami melakukan penyegelan Bea Cukai ini karena mereka tidak mampu melakukan penindakan
secara menyeluruh. Bea Cukai sebagai gerbang utama masuknya produk impor seharusnya
mampu menangkap siapa-siapa yang terlibat atas sindikat impor tekstil ilegal ini bersama dengan
aparat penegak hukum lainnya,” ungkap Agus.

Para rombongan Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia (ATMI) melakukan aksi penyegelan serta protes kepada Kemenkeu Rabu (17/7/2024)

Agus juga menambahkan bahwa pada tahun 2021 lalu diungkapkan oleh putusan pengadilan
terhadap kasus korupsi impor tekstil yang melibatkan oknum-oknum Bea Cukai di Batam yang
diadili hanya 2 tahun dan tidak ada tindak lanjut pengembangan kasus untuk mengungkapkan
siapa yang bermain dibalik sindikat ini.
“Seperti 2021 lalu, dimana ada pegawai Bea Cukai yang terlibat didalam Kasus Korupsi Impor
Tekstil. Lalu kasusnya hilang begitu saja setelah vonis dijatuhkan, tidak ada pengembangan dan
penyelidikan lebih dalam. Jadi buat apa kami harus percaya terhadap lembaga yang tidak dapat
memegang amanah rakyat,” tegas Agus.

Dia juga menceritakan kondisi industri tekstil saat ini dimana banyak karyawan yang di PHK.
Ditambah kondisi para pencari kerja dari lulusan sekolah tekstil juga sulit bersaing karena
minimnya lowongan kerja tekstil didaerah Jawa Barat dan harus bersaing dengan pekerja yang
sudah berpengalaman.“Ya, setiap minggu kami dapat laporan teman-teman kami satu per satu di PHK. Yang baru lulus juga cerita ke kami sulit cari kerja karena lowongan kerjanya sedikit,” ujar dia.
Agus juga menuntut Direktur Jenderal Bea Cukai dan Menteri Keuangan untuk diadili dan
dievaluasi kinerjanya. Agus menegaskan bahwa kinerja Kementerian Keuangan harus
bertanggung jawab atas banyaknya pekerja yang di PHK karena impor tekstil ilegal.

“Sri Mulyani dan Askolani harus bertanggung jawab atas ratusan ribu pekerja yang di PHK sampai
hari ini. Kami minta mereka diadili dan diturunkan dari jabatannya,” tegasnya.
Massa aksi kemudian bergabung dengan pekerja, IKM dan mahasiswa untuk demonstrasi di
Kementerian Keuangan di hari yang sama. (Brb*.)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kodim 1710/Mimika Gelar Sosialisasi P4GN: Perangi Narkoba
TNI Pastikan Keamanan Ancaman Bom di Saudia Arabia Airlines SV5688
TNI Bergerak Cepat Tanggapi Ancaman Bom Kedua Kalinya pada Pesawat Pembawa Jemaah Haji
Sinergitas TNI-Polri: Kodim 1710/Mimika Olahraga Bersama Dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79
Panglima TNI Bersama Menhan RI Tinjau Pasukan Defile untuk Bastille Day Prancis
Bakamla RI Cari Satu Korban Kapal Tenggelam di Perairan Kepulauan Kei
Kapal Perang AS USS Nimitz Gunakan Hak Lintas Transit Lewati Selat Malaka
Dandim 1710/Mimika Berikan Penekanan Saat Apel Pagi

Berita Terkait

Senin, 23 Juni 2025 - 14:44 WIB

Kodim 1710/Mimika Gelar Sosialisasi P4GN: Perangi Narkoba

Minggu, 22 Juni 2025 - 20:20 WIB

TNI Pastikan Keamanan Ancaman Bom di Saudia Arabia Airlines SV5688

Sabtu, 21 Juni 2025 - 21:10 WIB

TNI Bergerak Cepat Tanggapi Ancaman Bom Kedua Kalinya pada Pesawat Pembawa Jemaah Haji

Sabtu, 21 Juni 2025 - 15:13 WIB

Sinergitas TNI-Polri: Kodim 1710/Mimika Olahraga Bersama Dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79

Jumat, 20 Juni 2025 - 21:19 WIB

Bakamla RI Cari Satu Korban Kapal Tenggelam di Perairan Kepulauan Kei

Jumat, 20 Juni 2025 - 21:12 WIB

Kapal Perang AS USS Nimitz Gunakan Hak Lintas Transit Lewati Selat Malaka

Jumat, 20 Juni 2025 - 14:46 WIB

Dandim 1710/Mimika Berikan Penekanan Saat Apel Pagi

Selasa, 17 Juni 2025 - 19:12 WIB

TNI Bantu Evakuasi dan Dukung Penanganan Ancaman Bom di Pesawat Saudi Airlines SV5276

Berita Terbaru