AiRadio Jogja

Radionya Kaula Muda Indonesia

Diklat Integrasi: Upaya TNI-Polri Pererat Soliditas dan Redam Gesekan Antar Anggota

Rabu, 14 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan (Dankodiklat) TNI AL Letjen TNI (Mar) Suhartono melihat kegiatan diklat integrasi

Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan (Dankodiklat) TNI AL Letjen TNI (Mar) Suhartono melihat kegiatan diklat integrasi

Jakarta, SemeruPost – Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan (Dankodiklat) TNI AL Letjen TNI (Mar) Suhartono melihat kegiatan diklat integrasi siswa Sekolah Polisi Wanita (Sepolwan) dengan Diktukba TNI AD, AU dan AL adalah hal yang bagus. Ia pun menyebut kekompakan antara siswa Sepolwan dan Diktukba TNI AD, AU dan AL sudah terlihat meskipun baru beberapa hari menjalani diklat bersama.

“Meskipun pelaksanaan baru beberapa hari tapi sudah terlihat kekompakannya dan kegiatan bisa berbaur. Saya lihat secara langsung mereka semua bisa menyatu,” ujar Suhartono saat kunjungan ke Sepolwan Polri, di Jakarta, Rabu (14/12/2022).

Suhartono menyebut, kekompakan yang ditunjukkan para siswa merupakan gambaran soliditas TNI-Polri yang sangat bagus dari awal lembaga pendidikan. Apalagi, kata Suhartono, selama ini belum terselenggara pendidikan bersama siswa TNI-Polri di level bintara dan tamtama.

“Sehingga hal ini menjadi awal sebuah kegiatan yang ke depan kita laksanakan terus menerus,” katanya.

Dengan adanya program integrasi ini, Suhartono menjelaskan masing-masing siswa akan saling memahami dan memiliki wawasan bagaimana sejarah TNI dan Polri di negeri ini, yang artinya setiap anggota TNI-Polri punya peran masing-masing.

Selain itu, para siswa juga dapat memahami tentang tugas masing-masing institusi, baik TNI maupun Polri. Sehingga akan terjadi pemahaman merata di jajaran anggota dan setelah itu akan terjadi rasa saling menghormati.

“Dua institusi TNI dan Polri adalah dua komponen bangsa yang tidak bisa di pecah belah dan tidak bisa diprovokasi. Jika nanti ada permasalahan pun di bawah bisa cepat meredam dan menyelesaikan secara individu,” katanya.

Terkait kegiatan diklat integrasi ini, Suhartono menyampaikan bahwa hal ini sebagai implementasi perjanjian kerja sama antara TNI AL dan Polri. Ia pun sudah melaporkan kegiatan ini kepada KSAL Laksamana Yudo Margono.

“Beliau (KSAL) sangat antusias untuk tahun di tindak lanjuti. Saya evaluasi pelaksanaan sekarang kira-kira ke depan bentuknya seperti apa. Yang jelas dari beliau (KSAL) menyampaikan kalau satu minggu (pelaksanaan diklat integrasi) itu kurang. Itu harus lebih, minimal kegiatan ini satu bulan. Kami akan koordinasikan apalagi darat (TNI AD) dan udara (TNI AU) sudah gabung sehingga akan kita sinkronkan agar matching kegiatannya,” katanya.

Sementara itu, Pati Lemdiklat Polri Irjen Mohamad Asep Syahrudin mengibaratkan kegiatan diklat integrasi ini adalah sebuah bingkai bentuk keanekaragaman suku bangsa di Indonesia. Di mana keanekaragaman ini ibarat puzzle dalam satu bidang yang apabila bingkainya tidak kokoh maka akan tersebar lebar.

“Siapa yang menjadi bingkainya itu TNI-Polri,” katanya.

Selama ini, kata Asep, TNI-Polri selalu ada kerja sama pendidikan untuk level manajemen menengah dan tinggi. Saat ini, sudah dua tahun berjalan terlaksana kerja sama pendidikan untuk level pama dan bintara serta tamtama.

Menurutnya, kerja sama pendidikan di level terbawah penting dilakukan untuk menekan gesekan antar anggota TNI-Polri yang kerap terjadi di tingkat terbawah.

“Ini penting karena peristiwa gesekan-gesekan terjadi di level bawah. Nah dengan adanya kegiatan ini konsekuensinya adalah akan menekan hal serupa tak terjadi. Kalaupun terjadi dapat terselesaikan karena mereka membangun ikatan saudara asuh antara bintara dan tamtama TNI-Polri,” ujarnya. (***)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kapuspen TNI Kunjungi Kejaksaan Agung Bahas Sinergi Perlindungan Jaksa dan Berbagai Isu
Kepala Bakamla RI Terima Kunjungan Kehormatan Pimpinan Universitas Djuanda Bogor
TNI Siap Dukung Evakuasi WNI dari Kawasan Konflik Iran dan Israel
Kepala Bakamla RI Terima Kunjungan Kehormatan Commander Indo-Pacific Endeavour 2025
Panglima TNI: TNI Tidak Boleh Berpolitik Praktis Tetapi Harus Tahu Politik Negara
Danrem 151/Binaiya Menjadi Narasumber: Tingkatkan Komunikasi Sosial Pemantapan Nilai-nilai Kebangsaan
Panglima TNI Sepakati Kerja sama Militer dengan Panglima Brunei Darussalam
Hari Lahir Pancasila 2025: TNI Teguhkan Komitmen dan Kesetiaan kepada Ideologi Negara

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 22:14 WIB

Kapuspen TNI Kunjungi Kejaksaan Agung Bahas Sinergi Perlindungan Jaksa dan Berbagai Isu

Kamis, 19 Juni 2025 - 22:27 WIB

Kepala Bakamla RI Terima Kunjungan Kehormatan Pimpinan Universitas Djuanda Bogor

Kamis, 19 Juni 2025 - 20:46 WIB

TNI Siap Dukung Evakuasi WNI dari Kawasan Konflik Iran dan Israel

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:34 WIB

Kepala Bakamla RI Terima Kunjungan Kehormatan Commander Indo-Pacific Endeavour 2025

Rabu, 18 Juni 2025 - 18:18 WIB

Panglima TNI: TNI Tidak Boleh Berpolitik Praktis Tetapi Harus Tahu Politik Negara

Senin, 16 Juni 2025 - 18:29 WIB

Danrem 151/Binaiya Menjadi Narasumber: Tingkatkan Komunikasi Sosial Pemantapan Nilai-nilai Kebangsaan

Jumat, 13 Juni 2025 - 18:41 WIB

Panglima TNI Sepakati Kerja sama Militer dengan Panglima Brunei Darussalam

Senin, 2 Juni 2025 - 18:21 WIB

Hari Lahir Pancasila 2025: TNI Teguhkan Komitmen dan Kesetiaan kepada Ideologi Negara

Berita Terbaru

Kodim 1710/Mimika melaksanakan kegiatan Latihan Menembak Senjata Ringan (Latbakjatri) Triwulan II Tahun 2025

News

Kodim 1710/Mimika Gelar Latihan Menembak

Selasa, 24 Jun 2025 - 16:54 WIB

Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen TNI Richard Tampubolon, mewakili Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, memimpin upacara Serah Terima Jabatan

News

Regenerasi Komando Pilar Kesiapan TNI Masa Depan

Senin, 23 Jun 2025 - 19:42 WIB