AiRadio Jogja

Radionya Kaula Muda Indonesia

Forkopimda Jatim Gelar Apel Kontijensi Bencana Alam

Senin, 25 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Forkopimda Jawa Timur, menggelar apel pasukan dan peralatan dalam rangka kontijensi kesiapan penanggulangan bencana alam tahun 2021

Forkopimda Jawa Timur, menggelar apel pasukan dan peralatan dalam rangka kontijensi kesiapan penanggulangan bencana alam tahun 2021

Surabaya, SemeruPost – Forkopimda Jawa Timur, menggelar apel pasukan dan peralatan dalam rangka kontijensi kesiapan penanggulangan bencana alam tahun 2021 di Jawa Timur, Senin (25/10/2021) bertempat di lapangan Kodam V/Brawijaya.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memimpin apel kontijensi penanggulangan bencana di Jawa Timur tahun 2021, didampingi Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta dan Kaskoarmada II Laksma TNI Rahmad Jayadi menyiapkan pasukan dari TNI-Polri dan Stakeholder serta peralatan terkait untuk mengantisipasi terjadinya bencana yang diprediksi oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), bahwa puncak hujan di Jawa Timur pada bulan November sampai dengan Februari 2022.

Dalam kesempatan apel ini, diikuti pasukan apel sebanyak 825 personel terdiri dari anggota TNI-Polri, BPBD dan Dinas Kesehatan Provinsi Jatim serta peralatan yang digunakan untuk penanganan bencana alam antara lain kendaraan Ambulance, Truk evakuasi korban, kendaraan Covid-19 hunter, kendaraan Videotron Bidhumas, Genset darurat, perahu karet, tenda darurat BPBD dan Dinsos Provinsi Jatim serta dapur umum lengkap.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan, seluruh stakeholder harus sudah membangun sinergitas dalam menyiapkan segala sesuatu, yang terkait dengan kemungkinan jika ada puncak hujan di bulan November sampai dengan Januari, Februari 2022 yang seringkali dikenal dengan bencana alam hidrometeorologi.

Menurut Khofifah, hidrometeorologi ini bisa karena cuaca ekstrem, bisa hujan dengan kapasitas air yang sangat tinggi, bisa kemudian berakibat pada longsor dan juga bisa karena perubahan iklim global.

“Oleh karena itu semua lini, jadi Forkopimda di jajaran Pemprov, Forkopimda Kabupaten/Kota, seluruh relawan Basarnas, semua sudah harus bersinergi melakukan kesiapsiagaan, melakukan mitigasi, untuk bisa mengantisipasi segala sesuatu yang harus kita lakukan, antisipasi secara komprehensif,” tandasnya usai melakukan pengecekan pasukan dan peralatan dalam rangka kontijensi kesiapan penanggulangan bencana alam di Jatim.

“Jadi setiap bencana alam berpotensi terhadap bertambahnya kemiskinan, bahkan bisa sampai di atas 50%. Nah, 80% Jawa Timur ini berpotensi terhadap kemungkinan terjadinya bencana alam, bencana alam akibat hidrometeorologi ini bisa berakibat pada rusaknya infrastruktur, kemudian rumah, karena bisa juga berseiring dengan angin puting beliung, ada hujan, ada angin puting beliung, ada longsor dan seterusnya,” tambah Gubernur Jatim di hadapan awak media.

Selain itu, Khofifah juga mengingatkan kepada setiap daerah yang dulu sudah mendapatkan pelatihan siaga bencana sudah harus menyiapkan relawannya, karena secara scientific bisa diprediksi.

“Oleh karena itu, daerah-daerah yang dulu sudah pernah mendapatkan pelatihan di kampung siaga bencana, atau Kampung tangguh, ini sama-sama harus sudah menyiapkan relawannya. Kita tidak berharap bahwa bencana alam itu terjadi, tapi kita harus tetap melakukan kesiapsiagaan karena memang secara scientific itu bisa diprediksi,” pungkas Gubernur Jatim didampingi Pangdam dan Kapolda Jatim. (**)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Apel Komandan Satuan Jajaran TNI Angkatan Udara 2024: Lanud Sultan Hasanuddin Terima Penghargaan Zona Integritas
Kepala Bakamla RI Pimpin Makan Siang Bergizi Terhadap 2.500 Siswa/i Sekolah Seluruh Indonesia
TNI Kerahkan Pesawat TNI AU Kirimkan Bansos untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di NTT
Kodim 1710/Mimika Bersama Satuan TNI Garnisun Timika Gelar Upacara Ziarah Rombongan
AKSI JALAN KAKI 1300 KM PERWAKILAN PETANI RIAU DAN PETANI JAMBI KE JAKARTA MENUJU ISTANA NEGARA RI
Kedamaian Ngopi Kamtibmas Polisi Bersama Masyarakat di Pelabuhan Muara Angke
Satgas MTF XXVIII/ UNIFIL Raih Penghargaan LAF Medal di Penghujung Masa Baktinya
Kapuskes TNI Pimpin Syukuran HUT ke-56 Puskes TNI

Berita Terkait

Kamis, 12 Desember 2024 - 21:39 WIB

Apel Komandan Satuan Jajaran TNI Angkatan Udara 2024: Lanud Sultan Hasanuddin Terima Penghargaan Zona Integritas

Kamis, 12 Desember 2024 - 19:54 WIB

Kepala Bakamla RI Pimpin Makan Siang Bergizi Terhadap 2.500 Siswa/i Sekolah Seluruh Indonesia

Kamis, 12 Desember 2024 - 17:43 WIB

TNI Kerahkan Pesawat TNI AU Kirimkan Bansos untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di NTT

Kamis, 12 Desember 2024 - 13:40 WIB

Kodim 1710/Mimika Bersama Satuan TNI Garnisun Timika Gelar Upacara Ziarah Rombongan

Rabu, 11 Desember 2024 - 20:59 WIB

Kedamaian Ngopi Kamtibmas Polisi Bersama Masyarakat di Pelabuhan Muara Angke

Rabu, 11 Desember 2024 - 17:44 WIB

Satgas MTF XXVIII/ UNIFIL Raih Penghargaan LAF Medal di Penghujung Masa Baktinya

Rabu, 11 Desember 2024 - 16:49 WIB

Kapuskes TNI Pimpin Syukuran HUT ke-56 Puskes TNI

Rabu, 11 Desember 2024 - 16:43 WIB

Kodim 1710/Mimika Selenggarakan Bakti Sosial Pembuatan Layanan Dokumen Adminduk

Berita Terbaru