AiRadio Jogja

Radionya Kaula Muda Indonesia

MoU dengan Kementan, Kapolri: Kawal Ketahanan Pangan Rakyat Indonesia

Selasa, 16 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kementerian Pertanian (Kementan) RI dan Polri menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding

Kementerian Pertanian (Kementan) RI dan Polri menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding

Jakarta, SemeruPost – Kementerian Pertanian (Kementan) RI dan Polri menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) tentang pendampingan dalam pemeliharaan keamanan pada pelaksanaan program pembangunan pertanian, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (16/11).

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa, MoU tersebut, dalam rangka mendukung dan mempercepat seluruh program Kementan untuk masyarakat Indonesia bisa berjalan dengan baik dan lancar.

“Baru saja kita melaksanakan kegiatan tanda tangan MoU atau nota kesepahaman di mana nanti, akan ditindaklanjuti dengan PKS (Perjanjian Kerja sama) yang akan dilaksanakan oleh rekan-rekan pejabat utama dengan Dirjen terkait di Kementan. MoU ini tentunya dilakukan dalam rangka mendorong dan mempercepat agar program dari Kementan betul-betul bisa berjalan dengan hasil yang optimal,” kata Sigit.

Terkait sektor pertanian, Sigit menekankan hal itu menyangkut hajat hidup 273 juta masyarakat Indonesia yang setiap harinya harus terpenuhi. Oleh sebab itu, menurut Sigit, ketahanan pangan harus terpenuhi dengan meningkatkan produktivitas.

“Ada 273 juta masyarakat atau Rakyat yang tiap hari tentunya harus dipenuhi, terkait dengan masalah kebutuhan pangan dan ini menjadi konsen kita bagaimana mendorong agar produktivitas pertanian semakin hari jadi makin meningkat,” ujar Kapolri.

Kapolri juga mengungkapkan bahwa, dalam MoU tersebut juga dibahas soal pemanfaatan pengembangan lahan pertanian yang belum tersentuh. Selain itu, Sigit juga menyatakan, diperlukan upaya strategi guna memanfaatkan lahan yang ada dengan melakukan modernisasi pertanian.

“Sehingga pertumbuhan ataupun kualitas produksinya meningkat. Di samping itu juga memanfaatkan lahan-lahan baru yang saat ini mungkin belum tersentuh dan ini menjadi program kita untuk kembangkan dua hal tersebut,” ucap Sigit.

Dengan adanya nota kesepahaman ini, Sigit menegaskan bahwa, Polri akan mendukung seluruh program Kementan dalam mewujudkan ketahanan pangan bagi masyarakat Indonesia.

Terwujudnya ketahanan pangan, menurut Sigit, hal itu akan berdampak positif bagi Indonesia, di antaranya adalah bisa mengurangi ketergantungan impor dan meningkatkan ekspor dalam negeri.

“Dalam kurun waktu dua tahun ini kita tidak impor beras. Ini tentunya jadi prestasi dari Kementan dan kita akan terus dukung ke depan ketergantungan seperti ini bisa kita kurangi. Dan ekspor kita, bisa kita tingkatkan,” tutur Sigit.

Sigit memaparkan, dalam mewujudkan ketahanan pangan, Polri juga telah berperan aktif terkait program Food Estate. Dengan begitu, sektor pertanian dan peternakan di lingkungan masyarakat bisa semakin dimaksimalkan.

“Program Food Estate yang saat ini sedang dikembangkan menjadi konsen kami untuk supaya itu bisa berjalan. Sehingga bagaimana kita memiliki lahan pertanian, peternakan yang luas, yang bisa mencukupi kebutuhan pangan bagi masyarakat Indonesia, ke depan betul-betul terwujud,” papar Sigit.

Lebih dalam, Sigit mengatakan, di tengah Pandemi Covid-19, sektor pertanian saat ini mampu menyumbangkan Produk Domestik Bruto (PDB) yang cukup besar. Bahkan, kata Sigit, cukup untuk melaksanakan ekspor.

“Ini sebetulnya bisa menjadi kebanggaan tersendiri. Kami dari kepolisian akan terus mendukung dan sinergi untuk dukung agar program dalam wujudkan ketahanan pangan, bagaimana kurangi impor dan perbesar ekspor ini betul-betul bisa terlaksana dengan baik,” kata Sigit.

Sementara itu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menekankan bahwa, Kementan tidak bisa bergerak dan bekerja sendiri. Sebab itu, Ia menyatakan, sangat memerlukan bantuan dari Polri guna memenuhi kebutuhan pangan dari masyarakat Indonesia terpenuhi.

“Tentu saja Kementan tidak bisa sendiri. Harus bersama unsur yang ada, kami berterima kasih bapak Kapolri bersedia membackup sepenuhnya,” ujar Syahrul di kesempatan yang sama. (****)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bakamla RI Siap Jalani Pemeriksaan Laporan Keuangan
Panglima TNI Rotasi dan Mutasi 65 Perwira Tinggi TNI
TNI Teken PKS dengan Bulog Dukung Stabilitas Pangan Nasional
Danpom Koopsud II Hadiri Upacara Pembukaan Operasi Gaktib dan Yustisi TA 2025
Personel Lanud Sultan Hasanuddin Ikuti Kegiatan Sosialisasi dan Wasev Spotdirga Mabesau
Panglima TNI Pimpin Upacara Gelar Operasi Gaktib dan Operasi Yustisi TA 2025 di Mabes TNI
Tindakan Sigap Bhabinkamtibmas Muara Angke Bantu Seorang Ibu Naik Kapal
Kodim 1714/PJ dan RSUD Mulia Gelar Klinik Lapangan

Berita Terkait

Senin, 10 Februari 2025 - 21:52 WIB

Bakamla RI Siap Jalani Pemeriksaan Laporan Keuangan

Senin, 10 Februari 2025 - 21:09 WIB

Panglima TNI Rotasi dan Mutasi 65 Perwira Tinggi TNI

Senin, 10 Februari 2025 - 17:25 WIB

TNI Teken PKS dengan Bulog Dukung Stabilitas Pangan Nasional

Senin, 10 Februari 2025 - 16:15 WIB

Personel Lanud Sultan Hasanuddin Ikuti Kegiatan Sosialisasi dan Wasev Spotdirga Mabesau

Senin, 10 Februari 2025 - 14:35 WIB

Panglima TNI Pimpin Upacara Gelar Operasi Gaktib dan Operasi Yustisi TA 2025 di Mabes TNI

Minggu, 9 Februari 2025 - 11:07 WIB

Tindakan Sigap Bhabinkamtibmas Muara Angke Bantu Seorang Ibu Naik Kapal

Sabtu, 8 Februari 2025 - 18:57 WIB

Kodim 1714/PJ dan RSUD Mulia Gelar Klinik Lapangan

Sabtu, 8 Februari 2025 - 16:10 WIB

Babinsa Koramil Mapurujaya Latih PBB Siswa Sekolah Dasar

Berita Terbaru

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., memimpin jalannya Entry Meeting Pemeriksaan BPK RI

News

Bakamla RI Siap Jalani Pemeriksaan Laporan Keuangan

Senin, 10 Feb 2025 - 21:52 WIB

Berita Photo

Polres Tuban Berhasil Mengungkap Kasus Narkoba Di Wilayah Sanori

Senin, 10 Feb 2025 - 21:25 WIB

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto kembali melakukan rotasi dan mutasi sejumlah posisi strategis di lingkungan Tentara Nasional Indonesia

News

Panglima TNI Rotasi dan Mutasi 65 Perwira Tinggi TNI

Senin, 10 Feb 2025 - 21:09 WIB