Jakarta, SemeruPost – Polsek Kawasan Sunda Kelapa – Polres Pelabuhan Tanjung Priok yang dipimpin langsung Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa AKP Hitler Napitupulu, S.H., M.H., Sabtu, 21 September 2024 bertempat di Dermaga Kali Asin, Pelabuhan Muara Angke melaksanakan kegiatan Ngopi Kamtibmas bersama nelayan, anak buah kapal KM. Mutiara Fajar.
Kegiatan yang dipimpin Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa AKP Hitler Napitupulu, S.H., MH., didampingi Pejabat Utama Polsek Kawasan Sunda Kelapa, Nahkoda KM. Mutiara Fajar Bapak Yono, dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa AKP Hitler Napitupulu, S.H., M.H., mengucapkan terima kasih kepada Nahkoda dan ABK yang telah hadir, di mana tujuannya di sini ingin mendengar langsung dari rekan-rekan semua terkait masalah Kamtibmas terutama di atas kapal seperti pencurian dan pemalakan. “Silakan katakan kepada kami terkait masalah-masalah yang ada di lingkungan kapal, nakhoda dan ABK,” kata Kapolsek.
Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa juga mengajak bahwa menjelang Pilkada tahun 2024, mari kita jaga Persatuan dan Kesatuan walaupun kita berbeda pilihan menuju Pilkada yang aman dan damai.
Dalam kesempatan itu, Nahkoda Kapal Bapak Yono turut mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolsek dan Kepolisian yang telah mengajak untuk ikut berdiskusi dalam kegiatan ini.
“Langsung saja saya ingin menyampaikan untuk tindak kriminal yang masih terjadi di kapal adalah pencurian, karena kadang masih ada orang-orang yang tidak dikenal menaiki kapal. Untuk pemalakan selama ini belum pernah ada, mungkin itu saja dan saya mohon arahan juga petunjuk dari pihak Kepolisian,” ungkap Yono.
Menjawab hal tersebut, Kapolsek mengingatkan kepada personil Pospol dan Bhabinkamtibmas silakan untuk dilaksanakan patroli sampai ke atas kapal demi mengantisipasi tindak kriminal berupa pencurian di atas kapal, dan bila mengetahui adanya gangguan Kamtibmas silakan segera melaporkan kepada personil Polri yang ada di Muara Angke atau ke Polsek Kawasan Sunda Kelapa.
Sementara itu, ABK Bapak Bagong juga meminta arahan dari pihak Kepolisian terkait keluhan para ABK, dikarenakan setelah melaut dan bongkar ikan di dermaga Muara Angke. “Ketika kami ingin pulang ke Indramayu dengan kapal, masih harus menunggu surat izin dari pihak Syahbandar Perikanan dan itu terbitnya lama sampai empat hari lebih. Mohon bantuannya agar dipercepat,” ungkap Bagong.
Menjawah hal itu, Bapak Sahril selaku DPD HNSI mempersilakan kepada ABK bila memang ada keterlambatan surat/dokumen dalam pengurusan kapalnya untuk berkordinasi dengan DPD HNSI. Semoga bisa membantu untuk mempercepat izin berlayar kapal tersebut.
Di akhir, Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa menyampaikan
terima kasih kepada Nahkoda dan ABK yang sudah menyampaikan keluhannya. “Untuk keterlambatan surat/dokumen pada saat akan kembali pulang, nanti akan kami usahakan untuk menghubungi pengurus kapal agar dapat mempercepat proses pengurusan izin berlayar di Syahbandar Perikanan sehingga rekan-rekan ABK dan Nahkoda bisa cepat kembali pulang terutama kapal yang berasal dari daerah.
Terakhir, Kapolsek juga mengingatkan kembali menjelang Pilkada ini, mari kita sukseskan Pilkada yang aman dan damai. (*)