AiRadio Jogja

Radionya Kaula Muda Indonesia

Pangdam XVIII/Kasuari : Kita Harus Bersama-sama Membangun Tanah Papua Ini Dengan Penuh Kedamaian

Senin, 20 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa mengatakan Tanah Papua adalah warisan dari leluhur yang harus dijaga

Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa mengatakan Tanah Papua adalah warisan dari leluhur yang harus dijaga

Manokwari, SemeruPost  – Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa mengatakan Tanah Papua adalah warisan dari leluhur yang harus dijaga, sekarang kita tinggal melanjutkan.

Hal ini dikatakannya dalam menghadiri kegiatan bersama masyarakat adat Saireri, di Kantor Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Saireri Provinsi Papua Barat, Manokwari, Senin (20/9/2021).

Acara tersebut dihadiri Gubernur Provinsi Papua Barat, Dominggus Mandacan yang juga sebagai Kepala Suku Besar Arfak, para pejabat Kodam dan para tokoh masyarakat adat, tokoh agama, tokoh pemuda serta tokoh perempuan masyarakat adat Saireri.

“Tugas saya di sini adalah menjaga stabilitas keamanan, kita di sini sudah hidup dengan saling mengasihi mencintai, kita manusia adalah ciptaan Tuhan dan yang boleh mengambil nyawa hanyalah Tuhan,” ujar Pangdam.

Dalam kesempatan tersebut, Pangdam juga selaku anak adat Man Waren Saireri yang dikukuhkan saat Ia menjadi Danrem di Biak. Momen tersebut menjadikan dirinya semakin percaya diri, totalitas untuk bekerja di tanah Papua ini dan memilki banyak saudara di Papua.

“Saya sebagai Man Waren Saireri sangat mendukung apa yang LMA akan terus kerjakan, karena langsung bersentuhan dengan adat. Adat budaya adalah peradaban tradisi dari para leluhur dan nenek moyang kita namun tidak boleh statis harus dinamis mengikuti perkembangan zaman,” ucapnya.

Ia menghimbau kepada para tokoh-tokoh agar mengajak anak-anak, para pemuda untuk tidak berkonflik karena endingnya hanyalah penderitaan, kesengsaraan dan kedukaan serta membangun tanah Papua ini harus dengan penuh kedamaian.

Lebih lanjut disampaikan, sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat pastinya menginginkan Papua Barat yang merupakan bagian dari Indonesia yang dicintai ini akan terus tegak berdiri dan berdaulat.

Ia menegaskan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila terbukti menjadi pemersatu bangsa Indonesia hingga saat ini, hal tersebut harus terus digali, tanamkan, pupuk dan pelihara untuk selanjutnya diwariskan kepada generasi berikutnya.

“Kita harus percaya diri agar mandiri dalam menjaga, mengelola dan melestarikan kekayaan alam yang luar biasa ini, melalui kerja keras bersama yang diiringi inovasi dan kreativitas, sebagai wujud rasa cinta kepada tanah air dan bangsa. Sebagai syaratnya, persatuan dan kesatuan bangsa harus dijaga”.

“Saya meyakini, bahwa nilai-nilai luhur ini tidak akan lekang termakan oleh waktu. Pancasila akan selalu relevan sepanjang masa untuk menghadapi setiap perubahan situasi apa pun, guna mengawal tetap kokohnya Negara Kesatuan Republik Indonesia termasuk di Papua Barat,” jelas Pangdam.

Franky Umpain, Ketua Harian LMA mengatakan, harapannya para generasi muda dan para Kepala suku dapat duduk bersama dalam merancang Papua Barat yang lebih baik ke depan.

“Terima kasih, ini mimpi kami bahwa temu adat ini harus berjalan, karena Man Waren Saireri bersama Kepala Suku Besar Arfak sudah memulai merajut sebuah kenyamanan untuk menjaga kebangsaan kita dan semoga jangan berhenti sampai di sini,” ungkapnya.

Pangdam juga sedikit menyinggung masalah Covid-19 di Papua Barat dengan mengapresiasi seluruh tokoh-tokoh di Papua Barat karena bekerja sama untuk memerangi wabah sehingga kasus Covid-19 di Papua Barat menurun.

“Jika kita bersatu dalam satu visi dan tujuan, maka semua tantangan itu dapat kita atasi. Karena itu, sinergi di antara kita, antar lembaga Pemerintah dan seluruh komponen masyarakat menjadi kunci kekuatan kita dalam menghadapi tantangan tersebut,” pungkasnya.

Di akhir acara Pangdam menyerahkan bantuan kepada LMA Papua Barat yang diterima langsung oleh Franky Umpain.

(Pendam XVIII/Ksr)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Satgas TMMD ke-123 Kodim 1510/Sula Sasar Fisik Manunggal Air Tahap Pemasangan Pipanisasi
Panglima TNI Rotasi dan Mutasi 86 Perwira Tinggi TNI
Revisi UU TNI untuk Perkuat Pertahanan Negara dan Profesionalisme Prajurit
Satgas Yonif 715/Mtl Berbagi Kasih
Penanaman Mangrove Kodim 1510/Sula: Langkah Konkret Menjaga Ekosistem Pantai
Babinsa Mapurujaya Bantu Petani Panen Jagung
Satgas Yonif 715/Mtl Bantu Evakuasi Anak Papua ke Rumah Sakit
Panglima TNI Sematkan Bintang Yudha Dharma Utama Kepada Menhan RI

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 16:57 WIB

Satgas TMMD ke-123 Kodim 1510/Sula Sasar Fisik Manunggal Air Tahap Pemasangan Pipanisasi

Minggu, 16 Maret 2025 - 16:50 WIB

Panglima TNI Rotasi dan Mutasi 86 Perwira Tinggi TNI

Minggu, 16 Maret 2025 - 11:39 WIB

Satgas Yonif 715/Mtl Berbagi Kasih

Sabtu, 15 Maret 2025 - 15:08 WIB

Penanaman Mangrove Kodim 1510/Sula: Langkah Konkret Menjaga Ekosistem Pantai

Jumat, 14 Maret 2025 - 20:08 WIB

Babinsa Mapurujaya Bantu Petani Panen Jagung

Jumat, 14 Maret 2025 - 11:11 WIB

Satgas Yonif 715/Mtl Bantu Evakuasi Anak Papua ke Rumah Sakit

Kamis, 13 Maret 2025 - 19:40 WIB

Panglima TNI Sematkan Bintang Yudha Dharma Utama Kepada Menhan RI

Kamis, 13 Maret 2025 - 19:34 WIB

Panglima TNI Hadiri Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi I DPR RI Bahas Revisi UU TNI

Berita Terbaru

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto kembali melakukan rotasi dan mutasi sejumlah posisi strategis di lingkungan Tentara Nasional Indonesia

News

Panglima TNI Rotasi dan Mutasi 86 Perwira Tinggi TNI

Minggu, 16 Mar 2025 - 16:50 WIB