AiRadio Jogja

Radionya Kaula Muda Indonesia

Tim Kesehatan Pos Makki Satgas Yonif Mekanis 203/AK Berikan Pelayanan Kesehatan Di Pegunungan Tengah Papua

Senin, 5 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Satgas Yonif Mekanis 203/AK dari Pos Makki melalui pemberian pelayanan yang dilaksanakan oleh Tim Kesehatan Pos Makki

Satgas Yonif Mekanis 203/AK dari Pos Makki melalui pemberian pelayanan yang dilaksanakan oleh Tim Kesehatan Pos Makki

Papua, SemeruPost – Pelayanan kesehatan yang prima menjadi dambaan bagi setiap masyarakat, tidak terkecuali mereka yang tinggal di daerah Pegunungan Tengah Papua. Sayangnya, lokasi yang jauh dan sulitnya akses transportasi kerap menjadi hambatan dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Inilah yang juga melatarbelakangi pelayanan kesehatan yang kurang maksimal di wilayah Papua.

Namun kesulitan ini dapat dibantu oleh Satgas Yonif Mekanis 203/AK dari Pos Makki melalui pemberian pelayanan yang dilaksanakan oleh Tim Kesehatan Pos Makki, Papua, Senin (05/09/2022).

Luasnya wilayah Pegunungan Tengah Papua juga berdampak pada persebaran pemukiman warga yang membuatnya saling berjauhan. Oleh karena itu, Pos Makki melalui tim kesehatan melaksanakan pelayanan kesehatan dengan mendatangi kampung-kampung di sekitar wilayah sektor binaan secara langsung.

Kegiatan yang di pimpin oleh Danpos Makki Lettu Inf Rizal Anggara Zein dan tim kesehatan secara rutin mengunjungi kampung-kampung untuk memberikan pelayan kesehatan kepada para warga.

Kali ini tim kesehatan mendatangi Kampung Gembilani, karena banyak masyarakat Kampung Gembilani yang merasa kesehatan mereka kurang baik, sehingga mereka ingin memeriksakan kesehatannya. Salah satu kegiatan pelayanan kesehatan yang diberikan dari Pos Makki kepada masyarakat Kampung Gembilani adalah penyuluhan hidup sehat, pemeriksaan kesehatan hingga pengobatan gratis.

Dari berbagai masyarakat, rata-rata mereka mengeluhkan pusing dan badan terasa sakit semua. “Wajar kalau mereka badan terasa sakit dan kepala pusing, karena masyarakat di sini memang sangat aktif berkebun. Untuk anak-anak kebanyakan mereka mengalami batuk dan pilek, karena cuaca yang tidak menentu di pegunungan tengah ini,” ungkap Danpos Makki.

Autentikasi : Pen Satgas Yonif Mekanis 203/AK
Foto : Satgas Yonif Mekanis 203/AK

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kapuspen TNI Kunjungi Kejaksaan Agung Bahas Sinergi Perlindungan Jaksa dan Berbagai Isu
Kepala Bakamla RI Terima Kunjungan Kehormatan Pimpinan Universitas Djuanda Bogor
TNI Siap Dukung Evakuasi WNI dari Kawasan Konflik Iran dan Israel
Kepala Bakamla RI Terima Kunjungan Kehormatan Commander Indo-Pacific Endeavour 2025
Panglima TNI: TNI Tidak Boleh Berpolitik Praktis Tetapi Harus Tahu Politik Negara
Danrem 151/Binaiya Menjadi Narasumber: Tingkatkan Komunikasi Sosial Pemantapan Nilai-nilai Kebangsaan
Panglima TNI Sepakati Kerja sama Militer dengan Panglima Brunei Darussalam
Hari Lahir Pancasila 2025: TNI Teguhkan Komitmen dan Kesetiaan kepada Ideologi Negara

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 22:14 WIB

Kapuspen TNI Kunjungi Kejaksaan Agung Bahas Sinergi Perlindungan Jaksa dan Berbagai Isu

Kamis, 19 Juni 2025 - 22:27 WIB

Kepala Bakamla RI Terima Kunjungan Kehormatan Pimpinan Universitas Djuanda Bogor

Kamis, 19 Juni 2025 - 20:46 WIB

TNI Siap Dukung Evakuasi WNI dari Kawasan Konflik Iran dan Israel

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:34 WIB

Kepala Bakamla RI Terima Kunjungan Kehormatan Commander Indo-Pacific Endeavour 2025

Rabu, 18 Juni 2025 - 18:18 WIB

Panglima TNI: TNI Tidak Boleh Berpolitik Praktis Tetapi Harus Tahu Politik Negara

Senin, 16 Juni 2025 - 18:29 WIB

Danrem 151/Binaiya Menjadi Narasumber: Tingkatkan Komunikasi Sosial Pemantapan Nilai-nilai Kebangsaan

Jumat, 13 Juni 2025 - 18:41 WIB

Panglima TNI Sepakati Kerja sama Militer dengan Panglima Brunei Darussalam

Senin, 2 Juni 2025 - 18:21 WIB

Hari Lahir Pancasila 2025: TNI Teguhkan Komitmen dan Kesetiaan kepada Ideologi Negara

Berita Terbaru