SemeruPost,Blitar-Polres Blitar bersama tim gabungan dari instansi terkait tengah melakukan pencarian terhadap dua korban tanah longsor yang terjadi di kawasan Sungai Kaliputih, Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar. Kedua korban diketahui tertimbun saat sedang mencari pasir di aliran sungai dengan tujuan mengumpulkan pasir batu, aktivitas yang kerap mereka lakukan setiap harinya.
Hingga saat ini, satu korban telah ditemukan dengan identitas RM (Lk), 31 tahun, warga Desa Modangan, Kecamatan Nglegok. Sementara itu, satu korban lainnya, NK (Lk), 45 tahun, warga Desa Penataran, Kecamatan Nglegok, masih dalam pencarian oleh tim gabungan. Senin (17/02/2025).
Kapolres Blitar memberikan pernyataan bahwa pencarian korban dilakukan dengan melibatkan berbagai unsur. Meliputi TNI / Polri, BPBD Kab. Blitar, dan warga masyarakat sekitar. Namun, upaya pencarian untuk sementara waktu dihentikan mengingat saat ini kondisi cuaca di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang mengalami hujan deras, sehingga berpotensi membahayakan keselamatan tim penyelamat.
“Kami masih berupaya menemukan korban yang belum ditemukan, namun dengan mempertimbangkan faktor keselamatan, pencarian dihentikan sementara hingga cuaca membaik. Kami akan kembali melanjutkan pencarian dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada,” imbuh Kapolres Blitar.
Pihak keluarga korban yang masih hilang terus diberikan pendampingan oleh petugas, dan mereka berharap korban dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat. Hingga saat ini, tim gabungan tetap bersiaga dan memantau kondisi cuaca agar bisa segera melanjutkan operasi pencarian begitu situasi memungkinkan.
Masyarakat diimbau agar lebih berhati-hati dalam beraktivitas di area rawan bencana, terutama saat musim hujan yang menyebabkan risiko tanah longsor dan banjir. Polres Blitar bersama instansi terkait terus berkoordinasi untuk memastikan pencarian dapat dilakukan dengan efektif dan aman bagi semua pihak yang terlibat.(Rms*.)